Seorang fans Chelsea ditusuk hingga tewas setelah menghina Manchester United usai menelan kekalahan 0 - 1 dari Manchester City. Stephen Oluoch menjadi korban penusukan di kepalanya sebelum peluit akhir pertandingan di bunyikan.
Ia sempat terlibat perdebatan dengan fans lain saat laga derby Manchester berlangsung. Senin (30/4), pria berusia 24 tahun tersebut ikut menyaksikan pertandingan tersebut lewat sebuah televisi di pusat perbelanjaan di Nairobi, Kenya.
Ia bergabung dengan sepupunya dan 20 fans lainnya menyaksikan pertandingan tersebut. Dilansir AllAfrica, Oluoch diserang beberapa meter saat perjalanan pulang kerumahnya di Mbotela, Nairobi.
"Ia mengikuti pertandingan Manchester United lewat TV. Saat itu laga hampir menjelang akhir, aku mendapat telepon dari tetanggaku. Dia memintaku supanya segera pulang. Steve telah ditusuk," ungkap sepupunya, Vitalis Ochieng.
"Aku meninggalkan pertandingan dan bergegas pulang. Aku menemukannya berbaring di tanah. Dia kehilangan banyak darah dan terkulai tak bergerak. Kami meminta seseorang memanggil polisi," lanjutnya.
Polisi Kenya sendiri masih mencari pelaku penyerangan itu. Di Kenya, tim-tim Inggris memang memiliki pendukung fanatik, dengan Manchester United, Chelsea, dan Arsenal menjadi tiga klub dengan suporter paling banyak.
Bahkan, tahun lalu, seorang gadis muda melakukan bunuh diri setelah United kalah di ajang Liga Champions. Pada tahun yang sama, seorang fans Arsenal juga bunuh diri akibat timnya kalah dalam sebuah laga Premier League.
